Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2004

Tertangkap!

(Tadinya saya mau berdiam diri, tapi tidak tahan setelah melihat diskusi di milis teknologia.) Edisi terakhir dari majalah KomputerAktif menampilkan foto tertangkapnya saya. Saya memang sedang menghilang sejenak. Bukan masuk bui, akan tetapi mengunjungi kakak ipar dimana ibu (dan kakak) dari istrinya termasuk yang hanyut oleh Tsunami di Banda Aceh. (Jenasah sudah ditemukan, akan tetapi nampaknya akan/telah? dimakamkan secara masal.) Saya memang tertangkap dan diborgol. Akan tetapi tertangkap oleh majalah KomputerAktif! Ada juga foto dimana saya ditendang. Hebat juga fotografer dan desain grafis KomputerAktif, Alhamdulillah saya masih sehat-sehat dan masih tetap white-hat . Thanks for your concern, folks.

Hello There

Anak-anak saya sering komentar bahwa kalau saya lagi suka satu lagu lantas lagu itu diputar berkali-kali. Memang benar. Kali ini saya lagi suka lagu " Hello There " dari Casiopea, group jazz fusion dari Jepang. Menurut statistik Winamp, dalam dua hari lagu ini telah saya putar 12 kali. Sebetulnya ini bukan lagu baru - menurut info online, lagu ini dari album Freshness tahun 1995 - akan tetapi saya baru dapat CD-nya. Jadi, ya baru saya putar terus. Tentu saja ini saya lakukan setelah CD-nya saya rip dulu dengan menggunakan Windows Media Player 10. Sayangnya waktu dicek dengan Windows Media Player ini, judul-judulnya muncul dalam Bahasa Jepang. Mungkin ada seorang pengguna di Jepang yang mengirimkan (submit) informasi tersebut. Sayangnya saya tidak mengerti bahasa Jepang. Jadi saya ganti judulnya dan informasinya satu persatu. Lagu ini mencirikan Casiopea, lengkap dengan solo masing-masing alat musik. Tapi tidak berlebihan. Yang lebih menarik lagi, alunan melodi dari masi

Which fantasy/science fiction character am I?

Apparently, the test picked Lady Galadriel as my character. It's not an interesting choice since it is the most popular result. :( Information about Lady Galadriel is available here .

Beberapa komentar dari bacaanku

Saya senang membaca. Sayangnya cara membaca saya seringkali meloncat-loncat ( haphazard ) dari satu topik ke topik lain yang kadang-kadang tidak ada hubungannya dan tidak tuntas. Nanti kalau ada waktu, bacaannya diteruskan kembali. Berikut ini adalah beberapa hal yang menarik dari beberapa bacaan saya. Dari dulu saya tertarik dengan dunia komputer dan medical . Bahkan saya pernah membuat perusahaan bio-medical di Canada dengan beberapa kawan. Sayangnya perusahaan ini mati sebelum sempat tumbuh. Maklum, dikelola oleh insinyur-insinyur yang buta bisnis. Nah, iseng-iseng saya berlangganan majalan Biophotonics International yang kebetulan gratis langganannya. (Langganan majalan IEEE saya antara US$ 160 s/d US$ 320 per tahun. Jadi saya cari yang gratisan juga.) Saya tertarik dengan gambar-gambar (foto) yang ada di majalah ini sekalian melihat kemajuan (progress) dari dunia ini. Yang menarik, editorial edisi October 2004 memiliki judul " The path to science through art ". Hm

Liberalisasi bidang komputer dan servis yang terkait?

Kemarin (Rabu, 15 Desember 2004) saya ikut diskusi di Deperindag tentang masalah liberalisasi sektor "computer and related services". Masalahnya adalah apakah bidang ini perlu kita liberalisasi dengan membuka pasar kita ke negara lain? (Bidang itu sendiri nantinya bisa dirinci lebih lanjut.) Jika tidak bisa secara keseluruhan, apakah ada bidang-bidang khusus yang sudah bisa dibuka? WTO secara berkala meminta setiap negara untuk memberikan "offer" dan "request" terbaru. Sementara ini banyak hal yang kita tutup. Secara pribadi, dengan melihat situasi di negara kita (tentunya tidak detail), saya mengusulkan untuk menutup sampai detik-detik akhir. Pasalnya, kita belum sanggup untuk mempertahankan pasar dalam negeri kita sementara kita belum mampu masuk ke pasar asing. ( Alasan-alasannya terlalu panjang untuk diutarakan pada tulisan ini, padahal saya sudah pusing nih ... lagi gak enak badan. Jadi, percayalah ada dulu. ) Tapi tentunya kita tidak bisa tingg

My current top playlist

Winamp came with an intersting statistic in its "Media Library" (Alt-L) feature. Here's my current top list: Play count Artist Title 17 Ada Band Manusia Bodoh 13 Jay Graydon Roxann 10 Jay Graydon Holdin' on to Love 10 Jay Graydon After the Love is Gone 10 Porcupine Tree Blackest Eyes 10 Chrisye Tjah Ajoe 7 Chrisye Jika Surga Dan Neraka Tak Pernah Ada 6 Marillion Don't Hurt Yourself ... then plenty more ... What do you make out of this? I am trying to understand it myself :)

Cover Buku Mohammad Diponegoro

Ini dia cover buku Mohammad Diponegoro yang saya maksud dalam tulisan saya sebelumnya. 

Belajar (teori) menulis - resensi buku Mohammad Diponegoro "Yuk, Nulis Cerpen Yuk"

Dalam tulisan sebelumnya, saya mengungkapkan kekesalan saya akan kualitas tulisan saya. Memang dalam hal tulis menulis, saya berangkat dari praktek tanpa teori, seperti seorang anak yang belajar berenang dengan langsung terjun ke kali bersama teman-temannya. Setelah beberapa kali meneguk air kali, ditertawakan kawannya, akhirnya bisa juga berenang. Gaya renangnya pun apa adanya. Tidak indah, tapi cukup untuk sekedar bisa berenang. Nah, setelah bisa sekedar menulis, saya mulai belajar teori menulis. Ternyata banyak juga teorinya. Saya mulai mencari-cari buku yang cocok dengan selera saya. Salah satu buku yang sangat bagus adalah buku karangan Mohammad Diponegoro yang berjudul "Yuk, Nulis Cerpen Yuk", terbita Neo Santri, Yogyakarta. Buku ini saya temukan tidak sengaja ketika sedang transit di Bandara Adi Sucipto. Sambil menunggu pesawat, saya melihat-lihat buku di toko buku di ruang tunggu. Buku yang berwarna hijau dan kuning ini menampilkan gambar muka seorang lelaki yan
With my (OO/C++ programming / EE) students, visiting BHTV expo which was showing local software. The assignment was to find out how much effort to develop a software. 

Saya kesal dan frustasi!

I am pissed ! Frustasi dan kesal kepada diri saya sendiri. Ceritanya begini. Banyak orang yang mengatakan bahwa saya seorang pembicara, presenter, yang cukup baik. Bahkan sering kali presentasi saya lucu dan menarik meskipun muatannya adalah muatan teknis. Nah, pada suatu saat ada seseorang yang mengusulkan agar saya menuliskan presentasi saya, tapi bukan seperti tulisan materi presentasi yang biasa dibuat untuk presentasi. Yang itu biasanya kaku. Tulisan yang dimaksud diinginkan lebih hidup seperti presentasi saya. Ok. Saya pikir. Not a problem. How difficult could that be. Kemudian saya mencoba menulis. Bam! Ternyata saya salah. Big problem! I was wrong. Big time. Ternyata membuat tulisan yang menarik itu susah sekali! Ini membuat saya heran sebab tadinya saya fikir bahwa memberi presentasi itu lebih sukar dari pada menulis. Banyak orang yang tidak bisa memberikan presentasi. Ketika memberikan presentasi, kita harus cepat bereaksi terhadap pendengar. Ini tidak muda